Menahan emosi itu tidak mudah jika :
- Sudah bawaan Sifat
- Masalah Hormon
- Penyakit yang dapat mempengaruhi emosi.
Untuk menahan amarah diri sendiri jika anda bersinggungan dengan tiga kondisi diatas maka akan sulit. Namun apabila ternyata anda adalah orang yang kena marah maka akan lain lagi ceritanya.
mempunyai sedikit trik untuk menahan emosi diri sendiri (atau lebih tepatnya ‘meredam’) dan beberapa CARA JITU untuk mengatasi emosi atau marahnya orang lain.
Jadi artikel ini akan terdiri dari dua bagian, yaitu cara menahan emosi diri sendiri dan cara menahan emosi orang lain dengan menggunakan Trik Psikologi.
CARA MENAHAN EMOSI DIRI SENDIRI
Kemarahan yang tak terkendali dapat berdampak negatif terhadap kualitas hidup pribadi dan sosial. Meski anda jarang marah sekalipun bisa jadi suatu saat satu hal akan membuat anda marah besar. maka dari itu teknik teknik ini perlu untuk anda persiapkan.
Nah begini cara ampuh menahan emosi menurut banyak ahli psikologi :
1. Coba Untuk Diam
Mungkin anda pernah mendengar kalimat yang bunyinya
”Ketika marah, anda hitung angka dari 10 sebelum berbicara. Namun jika sudah terlalu marah, hitung dari seratus.” – Thomas Jefferson –
Yup disatu sisi anda akan setuju, tapi di sisi lainnya anda akan mengatakan ‘kalau sudah marah besar, pasti sulit’.
Karena ketika amarah kita sudah besar maka seringkali akan meledak begitu saja.
Sebenarnya thomas Jefferson tidak salah karena ketika kita marah lalu langsung bicara saat itu juga biasanya kata kata yang akan kita keluarkan adalah kata kata yang lepas kontrol. Parahnya kata kata yang lepas kontrol tersebut bisa meningkatkan lagi amarah kita.
Maka alangkah baiknya untuk diam dan memberikan otak lebih banyak waktu untuk berfikir.
Baca juga Cara Terbaik Mengatasi Konflik
2. Tersenyum Dapat Meredakan Emosi
Ketika anda marah cobalah tipu diri anda dengan cara tersenyum, sejelek apapun senyum tersebut tetap akan membuat perubahan pada perasaan emosi.
Keadaan emosi anda akan menjadi lebih positif ketika tersenyum.
Sewajarnya otak kita terus tersinkron dengan bahasa tubuh. tersenyum saat marah memang janggal. oleh karenanya otak kita akan merespon kejanggalan itu dengan penyesuaian emosi terhadap senyuman anda.
Selain berpengaruh saat marah, tersenyum juga dapat meredakan situasi tegang. Maka Tersenyumlah
MENGATASI MARAH ORANG LAIN
marah orang lain bisa terjadi karena banyak hal. bukan cuma karena kita yang salah.
Jadi kemarahan yang dimaksud adalah segala jenis kemarahan.
Nah begini cara mengatasi marah orang lain :
Jadi kemarahan yang dimaksud adalah segala jenis kemarahan.
Nah begini cara mengatasi marah orang lain :
1. Menjadi Lebih Respect
Anda pasti pernah marah.
Anda seharusnya mengetahui bahwa ketika akan marah umumnya kita haus akan perhatian. atau gampangnya kita ingin di perhatikan saat marah.
Maka alangkah baiknya kita untuk menjadi lebih respect terhadap orang itu. berikan perhatian dan tanyakan penyebab kemarahannya. sadarkan dia dengan memberikan nasihat halus dan menyentuh hatinya.
Maka alangkah baiknya kita untuk menjadi lebih respect terhadap orang itu. berikan perhatian dan tanyakan penyebab kemarahannya. sadarkan dia dengan memberikan nasihat halus dan menyentuh hatinya.
Baca artikel ini agar maksud dan perkataan anda menjadi lebih mudah dipahami
2. Jangan Terlibat dengan Masalahnya
Ketika seseorang berbicara kasar pada kita reaksi pertama kita adalah melindungi ego kita.
Biasanya kita menanggapinya dengan tidak terima dan ikut ikutan marah juga. padahal dengan ikut ikutan marah kita membiarkan orang lain mengendalikan kondisi emosional kita.
Seharusnya kita dapat menahan diri untuk tidak ikut ikutan marah
Cara mensiasatinya begini,
Daripada mengatakan “mengapa kamu memperlakukan saya seperti ini ?” lebih baik dirubah dengan mengatakan “kamu sepertinya mengalami hari yang buruk” .
Daripada berkata “saya tidak berbuat apa apa jadi jangan bersikap begitu pada saya” katakan saja “sepertinya ada sesuatu yang membuatmu gusar”
Intinya jangan terlibat dalam masalahnya.
Itu adalah masalah dia, bukan masalah anda.
Jangan gunakan kata ‘aku’ atau kata yang mewakili diri anda sendiri karena masalahnya akan berada antara anda dan dia.
Dengan mengguakan kata ‘kamu’ . anda tidak memancing bola keluar dari lapangan sehingga masalah itu tetap menjadi milik nya.
Disamping kita tidak menjadi gusar, kita kini memaksanya untuk bertindak defensif karena dia harus menjelaskan tindakan-tindakan nya terhadap anda.
Sebaliknya tanyakan apa yang salah pada dirinya bukan pada diri anda.
3. Mengakui Kesalahan
Ini memang sudah seharusnya, ketika anda bersalah dan orang lain menjadi marah marah karena kesalahan anda maka sewajarnya memang anda harus minta maaf. Mengakui kesalahan.
Mengenai cara meminta maaf, saya tidak ingin anda menggunakan cara yang biasa, silahkan gunakan Cara Minta Maaf menggunakan Trik Psikologi ini.
Tapi bagaimana kalau sebenarnya anda tidak salah dan dia tetap marah besar dan kasar kepada anda. ?
Dia berbicara kasar karena hal itu membuatnya merasa berkusa, jika anda takut akan keselamatan fisik anda maka akui saja kekuasaan dan kekuatannya meskipun anda tidak salah.
. anda bisa mengatakan “kamu benar , aku minta maaf”
. anda bisa mengatakan “kamu benar , aku minta maaf”
Ungkapan ini biasanya mampu menghentiakan cacian amarah seseorang.
lalu setelah emosinya stabil coba untuk menjelaskan bahwa sebenarnya anda tidak salah. dan jelaskan bahwa anda terpaksa mengakuinya karena takut akan di kasari.
4. Menjadi Lebih Gusar
Ketika orang lain sedang marah marah dan marahnya merembes kepada anda maka gusarlah pada diri anda sendiri melebihi gusarnya dia pada diri anda
Dia berteriak karena dia ingin agar anda merasakan apa yang dia rasakan, entah itu marah sakit hati ataupun frustasi.
Jadi apabila kita dapat membuatnya percaya bahwa perasaan anda lebih buruk daripada yang ia rasakan. dia tidak mempunyai dorongan untuk memarahi anda atau berbuat kasar kepada anda.
Begitulah 6 Trik Psikologi untuk mengatasi perasaan emosi. semoga banyak bermanfaat untuk anda. silahkan share jika anda merasa bahwa sahabat anda perlu mengetahui trik menahan emosi ini.